• Proses Operasi Jantung

Apa itu CABG?

Coronary artery bypass graft surgery (CABG) merupakan operasi yang digunakan untuk mengobati penyakit arteri koroner dalam keadaan tertentu.
Jelajah
Operasi "Coronary artery bypass graft" (CABG) adalah jenis operasi jantung yang digunakan untuk mengobati berbagai jenis penyakit jantung, termasuk Angina dan Penyakit Arteri Koroner.
CABG dilakukan untuk mengobati penyumbatan atau penyempitan satu atau lebih arteri koroner, sehingga mengembalikan pasokan darah ke otot jantung. Gejala penyakit arteri koroner mungkin mencakup, tetapi tidak terbatas pada, hal-hal berikut: Nyeri dada, Kelelahan, Detak jantung tidak teratur (palpitasi), Sesak napas.
Risiko-risiko yang mungkin terkait dengan operasi CABG ialah: - Perdarahan selama atau setelah operasi, - Pembekuan darah yang dapat menyebabkan serangan jantung, stroke, atau masalah paru-paru, - Infeksi di lokasi sayatan, - Pneumonia, - Masalah pernapasan, - Disritmia jantung/arrythmia (irama jantung yang tidak normal).

Prosedur CABG

  • Sebelum Operasi

    Kegiatan pre op lebih pada persiapan pasien untuk dilakukan operasi. biasanya persiapan ini melibatkan multidisiplin/profesi yaitu: spesialis jantung (Sp.J), spesialis bedah torak kardiovaskulaer (SpBTKV), spesialis anestesi, spesialis penyakit dalam, spesialis rehabilitasi medik, perawat, ahli gizi, apoteker, perawat anestesi, tenaga fisioteapi

    JELAJAH
  • Selama Operasi

    Kegiatan operasi CABG yang dilakukan oleh tim CABG secara langsung di kamar operasi, yaitu: SpBTKV, spesialis anestesi bedah jantung, perawat bedah jantung, perawat anestesi. Kegiatan operasi berlangsung antara 4-8 jam.

    JELAJAH
  • Setelah Operasi

    Setelah operasi CABG selesai, pasien akan di pindahkan ke ICU post op bedah Jantung. Selama masa ini kolaborasi antar tim terlibat dalam pengawasan kondisi pasien sampai dinyatakan dapat pindah ke ruang rawat inap. Biasanya di ICU ini 2-3 hari tergantung kondisi pasien.

    JELAJAH
  • Pulang

    Setelah kondisi pasien membaik, maka pasien dipersilahkan untuk pulang kerumah. Kontrol tetap dilakukan selama pasien dirumah dalam kurun waktu sekian hari seperti Kontrol ke Poli Jantung, Kontrol ke Poli Bedah Jantung dan Kontrol ke Poli Rehabilitasi medik

    JELAJAH